Minggu, 15 Juni 2014

YOU Who Came From STALK

(Gue ngetik ini tengah malem, jadi bacanya sambil lirih ya)

Gue lega banget. Akhirnya cerita tentang gunung-gunungannya three mustketek gue posting juga. Engga tahu kenapa, postingan ini adalah postingan paling meresahkan sejagad. Postingan ini adalah postingan yang selalu gagal posting (hayoh, bingung lho!). Seolah-olah selalu ada yang ingin diselipkan ke dalam cerita, tapi tiap kali udah berhadapan sama white-board edit perasaan yang muncul adalah "mau diselipin dimane ye, ah, ntaran aje lah, nunggu inspirasi". Dan begitu seterusnya sampe kiamat.

Gue di kampus sekarang. Dua minggu dari PL2, gue bersyukur masih bisa hidup dan nulis ini sekarang.

Pengkaderan gue berjalan terus. Satu persatu pengumuman kelulusan UKP dibacakan. Gue juga lolos dan dinyatakan resmi jadi anggota drumband. Huaaa, senengnya. Tapi latihan siang malam kayak gini bikin gue resah, gue makin terancam ga punya junior (meniup terompet bisa jadi pemicu vericochele).

Sekarang tinggal nunggu nasib, mau jadi apa gue waktu nindya praja nanti. Itu ditentukan oleh dua hal. "Naik meja korps atau tidak" sama "Berangkat IIP atau tidak".

Sejujurnya gue pengen banget berangkat ke IIP. Praja dengan nilai pengajaran tertinggi di rata2 semester 1-4 dari tiap kontingen akan dikirim ke Kampus IIP (Institut Ilmu Pemerintahan) di cilandak dan belajar disana untuk dua tahun terakhir (nindya-wasana). Kenapa gue pengen disana? simple, i like on being minority. Gue suka menjadi bagian lain dari suatu kelompok. Karena bagian lain itu pasti ada karena suatu keistimewaan. Dalam hal IIP ini, keistimewaannya adalah mereka dikelompokkan berdasarkan 'prestasi' tertentu. Seenggaknya, waktu gue pulang nanti gue membawa cerita kalau gue bisa belajar di 'lingkungan belajar' sekarang. Lebih fokus, lebih berprestasi. (wad sap jekardah.... wait for me yahh)

Gue tadi nyoba buat ganti-ganti layout gue. Gue naikin kolom followers, dengan harapan bisa dapat tambahan follower. But it felt ridiculous. Tampilannya jadi aneh dan bukan gue banget. akhirnya gue balikin tampilannya jadi seperti semula, simple, and i am a big fan of simplicity. Dan bagi yang lagi ngebaca blog gue tapi belom jadi follower, feel free to click ok? tombolnya ada dibawah. Emang ga ngasih duit, tapi seenggaknya loe udah nyumbang semangat gue buat nulis. :)

Seseorang datang di kehidupan gue. Memulai percakapan tidak biasa, dan gue tahu itu datangnya dari hati. Awalnya dari mana, gue juga bingung. Sepertinya dari keseringannya ngelihat akun dan status-status di facebook, or twitter, or reading this blog. i dont know. yang gue tahu, kita sudah mencari tahu banyak, satu sama lain. yap, akibat stalking, satu sama lain. Kita berdua, adalah kesamaan, yang terselimuti oleh kesandiwaraan agar tidak terlihat sedemikian. Thus because we love each other. And won't hurt, each other.

Okeh gais, para manusia, berhubung udah malem gue mau bocan (bobok cantik) dulu. see ya.

2 komentar:

  1. Berhubung aku belum bisa donorin darah aku, aku donorin semangat aja dah buat mas iBor. Senang bisa membacamu. Keep writing!

    BalasHapus