Senin, 30 April 2012

Berabad-abad Kemudian, What The Hell Happened

WHAT THE HELL.
well, mulai popular akhir-akhir ini. terutama karena yang biasa make adalah gue, cowok terpopuler di kalangan kecoa WC smada. hohooo.
"what the hell" adalah semacam style ngomong sejenis "cape deh" buat para atlit. "Eh, Siapa Loe?" buat ABG labil krisis identitas atau "alhamdulillah yah sesuatu" buat yang suka mirip-miripin dirinya ama jempolan aki syahrini.
"what the hell" cenderung dipake oleh abg lugu salah asuhan. jadi, penggunaannya ;
ketika di panggil "woy..!", tinggal noleh perlahan dan jawab "what the hell?". keren abisss...
ketika ditanya "eh loe udah denger berita blum?" pertahankan mata sayu dan loe jawab  "what the hell?". cool bangettttt.......
dan ketika loe ditanya "apa judul lagu nasional indonesia" loe sedot rokok, sambil dikebulin loe jawab "what the hell? by lady gaga" update banget kan...??
besoknya dapat dipastikan loe DO dengan sukses. weheheee

well, itu adalah sekelumit silit dari bejibun perkembangan yang terjadi dalam beberapa abad terakhir. yeah, dan gue ga update. what the hell had going on?? banyak banget actually, banyak yang sudah terlewatkan, banyak yang tak terceritakan, oh.... i miss you so robizamzam.blogspot.com. mumumumu.....
*maaf atas keunyuan yang terjadi, kesalahan bukan pada layar komputer anda

back then, gue bisa menyalahkan semua kemurtadan terhadap blog ini terhadap unjian nasional. lho kok bisa? karena tujuh dari sepuluh wanita pake pantene!! oh, bukan. karena unas udah maksa gue buat fokus belajar. setiap hari yang ada hanyalah sain, sain, dan sain. ada sain batik, kadang malah sain kafan. (oh, itu kain ding).

hari-hari gue penuh dengan belajar sain. ngitungin berat, nyari volume aer, sampai yang paling absurd buat gue adalah ngitungin volume dan laju angin. dimana semua hal yang direaksikan menimbulkan gas, cairan dan endapan, yang kesemuanya itu punya massa dan kecepatan. syet dah!!. apaaaa iniiiii??. semua ini sempat bikin gue pusing dan frustasi, ngapain juga gue ngitungin kayak beginian? kurang kerjaan banget? saking depresinya, gue sempat punya hipotesis asal mua ilmu alam, bahwa bapak-bapak penemu rumus ini dulunya terinspirasi dari proses terciptanya kentut serta ampas-ampasnya. dan inilah yang kita peajari di hingga jaman modern gini. iiuuchhh.....
(iBor goblok, jangan ditiru!)

ehem., sejak postingan gue yang terakhir, tentang bagaimana kisah romantis gue dan mojo belajar bareng, mengarungi dunia keilmuan bersama, dan ngambang di kali bersama. ya... itu adalah kisah unyu awal februari kemaren. dan sekarang ....... adalah awal mei. dan gue baru update. setelah sekian kali nyukur bulu ketek, dan gue baru update. setelah melewati 2 periode mencret kronis, dan gue baru update. see? betapa tidak berperikeblogannya gue. mungkin, seandainya blog adalah makhluk hidup, dia pasti udah lari guling-guling ngaduin gue ke mahkamah blog, sambil nangis dan terseok-seok bilang kalo dia ga terpelihara dengan baik. DAN ITU BENAR. mungkin gue emang agak-agak ga punya bakat kali ya.....

tapi seenggaknya sekarang gue udah berinisiatif untuk memulai merawat kembali blog hina gue lebih awal dari jadwal yang gue paku di layar monitor ; > tanggal 12 mei, abis usm-usm. maksudnya biar gue bisa fokus belajar pacaran. baru setelah itu intim-intiman lagi ama blog. tapi setelah gue sadar,semakin gue nunda, semakin blog gue ga keurus, semakin banyak pembaca kecewa (emang ada?), semakin banyak juga kisah yang gue lewatin. so lets start the story

apa aja yang udah terjadi?? banyak , actually. mulai dari konser musik, on the way try out. unas, donor darah sampe tentang status-status gue di fb. tuh kan, banyak banget yang pengen gue ceritain, dan ga sempat terceritakan. tapi gue janji gue bakal ceritain semuanya satu-satu. mulai dari yang bikin mabuk disko, sampe mabuk darat. tapi yang paling penting dan fenomenal, gue lagi sibuk-sibuknya mabuk cinta :).

di adeg kelas, cewek dan ganteng. meski si adeg sehari-hari pake kerudung dan ke sekolah juga pake rok, gue agak-agak gak ihlas bilang dia cantik mengingat kebiasaannya mukulin anak orang, dan kesukaannya bikin hewan yang ada disekililing dia gagar otak. terakhir dia jerit "itu kodok" sambil tangannya diangkat megang batu. atau waktu dia jerit kaget "ini kucing" sambil roknya dijinjing siap-siap nendang. yeah, brutal, i know. dan dengan alasan yang tidak layak dikonsumsi anak usia diatas 17 tahun, gue manggil dia Tapir. lepas dari itu semua, dia punya sesuatu yang udah nyeret gue terseok-seok ke arah rumahnya. little beauty, that promising. emas ga selalu ada dipermukaan bumi kan.... :D

perubahan lain yang sangat mencolok adalah, gue tambah ganteng. yup, ga ada yang salah ketik, ga ada yang salah baca. emang terdengar sedikit dangdut sih but here i am, gue tambah ganteng. bertambah unyunya wajah ini gue sadari dari komentar orang-orang sekitar yang bilang gue maskulin dan yang tidak diragukan, gue tambah putih. kaget?? gue juga kaget, Nayla kaget, kucing gue aget, cermin di kamar gue juga kaget. nyokap gue nyanyi dangdut (ga nyambung). seriously, mungkin, ini akan jadi awal yang baik buat kebanyakan akhir dari sebuah cerita yang bakal gue bagi bareng.... hohohoooo

for summary, beberapa hal buat dikerjain kedepannya, mulai gue tulis aja biar lebih diselipin dalam menulis. eh, maksud gue, disiplin dalam menulis (keisengan yang menarik :D), dialah  :

1. muter-muterin otak, flashback ama cerita-cerita kemaren dan menulisnya dengan penuh cinta, riang, dan gembira, hari yang kunantikan. meski mungkin ga bakalan selengkap aslinya. udah banyak yang lupa, ingetnya yang kronis-kronis aja. emang, tingkat mengingat gue emang cuma setara ama udang rebon.
2. finishing cerita ke expedisi semeru. yang ga selesai-selesai. -_-
3. nyiapin buat tes-tes masuk kuliah. wish me luck guys.

yakk. itulah 3 agenda pokok gue kedepannya. singkat, padat, mencret. 3 target yang bisa aja bikin gue impoten seumur hidup. hell yeah, life is never as easy as it is wished. :)

udah, keburu muntah, segini dulu pembukanya. langsung lanjut ke target aja. salam becyek becyek.