Sabtu, 24 Desember 2011

Gunung-gunungan Itu, ahaaa

di postingan terkahir gue sebut-sebut soal "gunung kembar". baiklah, ini klarifikasinya
GUE SAMA SEKALI GA PERNAH MENJELAJAH GUNUNG ITU, GA PERNAH.
maaf, emosi.
klarifikasi ini perlu mengingat ada kemunculan pertanyaan yang macem-macem. "emang gunung kembar yang loe jelajah ketinggian berapa?".... "pernah tersesat ga?". pertanyaan yang bener-bener ngehe.

nevertheless, kali ini gue pengen ngebahas tentang naek-naek ke puncak gunung, tinggi tinggi sekali. bukan gunung kembar, gunung yang beneran gunung, meskipun gunung kembar juga gunung, tapi ini bukan gunung yang dipakein baju.

awal mulanya suka naek gunung ini juga ga jelas, sebenarnya. pas gue masih MI kelas 3, gunung seolah tergambar sabagai tempat angker yang haram buat gue datengin.
dimana ada banyak jin dan orang bersemedi ampe bulu pantatnya panjang. serius gue.
kalau kesana bisa ga pulang-pulang diculik genderuwo.
diasuh dan dibesarkan oleh penunggu gunung.
gila, horor banget. orang tua emang pinter banget bikin anaknya phobia.
tapi kenapa, gunung yang katanya horor malah selalu jadi objek favorit pelajaran menggambar di sekolah. lengkap dengan sawah yang luas dan sang surya di tengah2nya.
ironi, sungguh bertentangan.
tapi sebaiknya orang tua tahu, phobia anaknya ini ternyata bisa jadi maniak.

jadi pas kelas 2 SMP, teman-teman P.O. (Pencak Organisasi) ngadain yang namanya penempuhan bandana di gunung Puji. tempat dimana juru kunci gunung lamongan, mbah citro, tinggal. sempat binkin bangga juga ketika nyebutnya ala-ala cinta laura gitchu (gunung fujich), jadi ngerasa nyebutin ugnung terindah di Jepang. tapi bukan, gunung ini tak seindah Fujiyama mountain, namanya adalah Puji karna disini sering ada umat hindu yang melakukan ritual pujian-pujian.
gunung ini sih lebih mirip bukit kecil bagi gue, tapi ketinggiannya cukup memberi view yang mengesankan.
udaranya sejuk. view juga asik. bikin hatiku rianglah pokoknya. dan yang bikin seneng lagi, dari gunung puji ini kita bisa nonton gunung lamongan tepat dari bawahnya. jadinya keliatan gedhe banget. menjulang seperti tai ayam yang nyangkut di digenteng dilihat dari bawah pake teleskop bintang. bayangin dah tuch.

disitu muncul niatan gue, "gimana kalau gue ke atas aja, pasti seru". dari niatan tengil itu, dan motivasi dari kisah kakak gue yang brutal (berjalan kaki 13 jam dari randuagung ke puncak lamongan, dengan hanya ditemani 4 mie bungkus dan 2 botol aqua) gue jadi pengen naek gunung. "abang-abang gue aja pernah, gue ga boleh bikin malu keluarga". seolah 'naek gunung' udah jadi ritual suci suku bangsa gue untuk ditrima sebagai laki-laki.

jadilah di suatu hari libur gue dan 9 anak MAN yang laen mendaki gunung lamongan. dengan perlengkapan cukup. tanpa ada pikiran jelek sama sekali, mereka nyusun rencana 'sedikit uang hati senang', teori mistis yang baru gue denger saat itu.
jadilah dari lumajang kita naek angkot serabutan. bukan angkotnya yang serabutan, kitanya yang serabutan. beroperasi ala-ala punkers mau berangkat konser. stop sana stop sini. mengharap kasih Allah ada pada supir truk yang sedang melaju. dan setelah beberapa episode penuh keharuan di lampu merah dan perempatan jalan, kami sampai di bumi Klakah. melanjutkan perjalanan ke mbah citro (1 jam) dan lanjut ke watu gedhe (2 jam). menjelang jam 2 pagi, kita berangkat ke puncak lamongan dengin penuh kegamangan. salah satu anggota pendakian, yang dipercaya mengetahui arah dan tujuan pendakian, merasa salah jalan dan berniat utk "pulang saja". gue ulangi biar mantep, "pulang saja". damn man, setelah 6 jam penuh perjuangan mau loe lepas utk perjalanan ngehe yang ,setelah gue tempuh, tinggal satu jam doang ke puncak?. gue milih dikebiri deh. akhirnya gue dan Munir, BUKAN pacar gue, dengan tekad yang membara, sebagai dua putra randuagung yang macho dan ganteng abis, sampai di puncak. menyusul kemudian Tantowi dan Afif, gue ga yakin mereka pacaran apa nggak, kelihatannya sih gitu tapi..... tau ah, suudzon kan dosa.

and you know, di puncak is absolutely cool. loe bisa lihat segitiga danau mirip 3 mangkok bakso berisi aer cucian. jalan-jalan besar dari dan ke lumajang pun terlihat mungil.... hirup udara kebebasan tanpa CO. segarkan mata dengan penuh ketakjuban. dan lemes mengingat 'kita masih harus jalan kaki pulang'.

perjalanan pulang penuh ironi itu tidak perlu diceritakan detilnya. yang jelas kami sampai rumah, selamat dan tercecer.

dari sana, dari kesadaran bahwa gue-mampu-sampai-puncak, dari 6 temen gue yang laen (yang gagal), ternyata gue mampu. dan kenyataan bahwa ternyata puncak itu keren abis.

bulan bulan berikutnya. gue susun rencana pendakian bareng temen-temen pramuka SMA gue.

pendakian episode 1, cukup mengesankan, 8 orang nyasar dengan sukses.

Cover majalah Sasar : majalah beken orang kesasar
















ehh,,,, setidaknya mereka tidak di emperan toko






















tapi dari tersasarnya kami ini ada beberapa pelajaran penting yang bisa diambil :

1. kalau kabut jangan jalan, bisa bikin mata jereng kemana-mana
2. kalau ada tanda ikutin, karna ga selalu orang mabok yang bawa2 cat ke gunung, bisa jadi itu tim SAR.
3. ikuti kata orang tua, ngeyel bukanlah prinsip yang baik bagi pendaki daratan terjal.

jadilah, kami gagal. sekali lagi, gagal untuk berhasil. tapi kegagalan adalah sukses yang tertunda. tapi, sampai kapankah sukses itu akan tertunda? sampai hujan redakah? oh, itu jadwal penerbangan pesawat.

dengan dendam membara, gue susun rencana pendakian yang lebih mateng. kali ini personel lebih banyak. ini bisa jadi baik bisa juga petaka bagi gue. makin banyak orang yang gue bawa, makin banyak hal harus gue manage dan makin banyak resiko mesti gue siapin betul. mau cuek-cuekan sih bisa aja. tapi gue ga mau akhirnya tanggung jawab gue selaku pradana jadi dipertanyakan. jadilah gue pengayom dan motivator bagi adik2 gue yang tak berdosa ini.

berangkatlah kami.sekitar 26 pendaki cap teri ala-ala Teh Manis. membekali diri dengan seabrek nasi gulung, tenda, sleeping bag dan segenap bahan logistik lain. kami berangkat dengan awal yang baik karena gerak molor tak beraturan yang berakibat kemalaman, sampai di Watu Gedhe sekitar jam 8 malam, setelah memberanikan diri merayu mas-mas mabok yang minta bogem.

disini, kita sepakat, siapa aja yang dinyatakan mampu dibawa ke puncak, siapa aja yang ga mampu. secara psikologi, smua armada siap menjejal puncak Lamongan. nah, secara fisik nih, mempertimbangkan jenis kelamin, yang punya nikmat berat badan berlebih dan yang kakinya pengkoran. tapi kita ga bisa ninggalin -putri-putri dangdut ini ditenda sementara yang lain menyatakan sanggup untuk naik ke puncak. betapa sedihnya mereka kalau teman-teman mereka bisa kentut di puncak sementara mereka tidak? disinilah dilema itu terjadi. jreng jreng.

keputusannya : kita semua naik, ada tim joss, yang siap berada di garis depan, dan tim penyelamat (ceileh) di garis belakang. menggiring domba-domba peliharaan menuju kandang impian. sebentar, ini mendaki apa maen harvest moon?

setelah berember-ember keringat dan dan berliter-liter liur sang motivator, kita semua akhirnya sampai di puncak. dan ini bener-bener romantis. gue ga nyangka banget. gue bisa nyampe puncak, membawa sekian banyak anggota gue yang ga semuanya tergolong mampu berperjalanan jauh.
Aksi Sok Cool, padahal kebelet boker

ini bukan penampakan, kan...???


Bukan Drama Santri di Gunung





















































demikian kegembiraan gue berlanjut. kita pulang dengan selamat dan utuh. dan sejak saat itu, Teh Manis dapat berunjuk gigi. kita telah menyusun rencana untuk tanggal 1 januari 2012 nanti akan menjadi tanggal bersejarah bagi kita. gue dan Teh Manis, berjuang menjajali Semeru. the highest mountain on java island. 25 jam perjalanan dinatah setinggi 3676 mdpl. ranupane, kumbolo, kalimati, kelik, arcopodo, MAHAMERU. dimasa-masa akhir SMA yang tengil ini gue bisa menjejaki gunung indah itu. pencapaian yang gue banget.

Our Next Episode








































tapi tapi tapi. inti yang pengen gue sampein disini, bagi gue mendaki gunung bukan sekedar jalan-jalan jauh yang melelahkan dan semu. bagi gue, mendaki gunung lebih kepada latihan hidup versi mini. sekekeh apa usaha loe buat loe dapetin tujuan yang loe pengen. segigih apa loe bisa yakinin temen-temen satu perjuangan loe agar mereka juga mampu merasakan kebahagiaan yang loe rasa. seberapa tidak sombongnya loe ke alam dan pencipta alam ini. ini lebih berarti besar bagi gue.

terlebih saat abang kandung gue dengan sotoynya bertanya "apa sih enaknya ke gunung? apaan sih yang loe cari??" "abang ga pernah ke gunung kah?" tanya gue balik." pernah sih, tapi ya tetep gitu ga tahu apa maksudnya, capeknya iya". "mungkina abang ke gunung otaknya dtaruh di rumah, jadinya ga bisa mikir". gue gondok.

sedikit kurangajar emang ngejawabnya. tapi gue udah terlanjur sebel ama nada bicaranya.

bagi gue, yang terpenting dicari waktu kita kegunung adalah kepuasan batin. kepuasan menikmati apa yang telah kita perjuangkan. kepuasan menikmati keindahan ciptaan Tuhan. dan kepuasan menikmati kesetiakawanan dan berjuang bareng temen-temen terkarib.

merasakan, ketika capek dan ada teman yang menyemangati. ketika makanan loe habis senantiasa teman menawari. kekhawatiran saat teman loe sakit di tempat yang jauh dari jamahan rumah sakit. berusaha kuat melawan dingin dan kerasnya alam ciptaan Tuhan. mengingatkan betapa kecilnya loe dibanding Dia. dan semua rasa yang loe alamin ketika loe lakuin sendiri, jauh berkuadrat lipat daripada yang telinga loe dengar.

menyaksikan drama kolosal antara egoisme, semangat, dan kebersamaan yang terlihat samar untuk menjadi sangat jelas. membuka mata untuk penilaian semu. menyadari kelemahan dan kepribadian diri sendiri. di alam, singa sirkuspun akan mengeluarkan watak aslinya.

dengan excited dan penuh semangat naik ke puncak. dengan tenang, damai, dan kepuasan turun dari gunung. rasa tidak sabar menceritkan hal-hal indah kepada orang-orang di rumah. mengenang pahit manis perjalanan bersama teman. sungguh mengharukan.

jadi, ketika gue ditanya orang 'ngapain gue ke gunung-gunung?' tinggal jawab santai............. latihan kuat ngangkat dua gunung. muahahahahaha

Anjrit, Gue Liburan

Gue Liburan
Gue Liburan
WOOOY,,, GUE LIBURANNN!!! (menghadap kelangit tiba-tiba terdengar lagu)

ohh
begitu semangatnya ketika mendengar kata LIBUR.
sangat bergairah dan bertenaga. penuh kegembiraan dan kebahagiaan. seolah baru dapat duren montong kualitas impor terbungkus rapi berlabel indomart (loh?) jatoh dari langit-langit. langit-langit? ya, mungkin ini sisa tikus.
seolah ga inget rasanya mendengar "UNAS kurang 4 Bulan anak-anak, buang HP dan tutup akun kalian". "le, ojo kakehan dulin, kate ujian, iling-ilingen ya, kate ujian, iling-ilingen, kate ujian". (yang seolah menggema di telinga gue "kate ujian an an an an")

but it is holiday
and liburan ini emang bisa dibilang extraordinary.
bukan karna gue anak kutug, yang senantiasa galau dan pengen bunuh diri menghadapi tugas dan tes-tes di skul, yang bakalan kehausan dan melet-melet jikalau ketemu liburan.
tapi karena liburan semster ganjil ini dihelatkan selama 2 minggu. which is very membahagiakan.

isu long holiday ini sebenarnya udah kecium baunya dari jauh-jauh hari. mirip-mirip bau krem vanilla blue di kasih es batu. so, mmeennyyeeggaarrkkaann. dan momen semenyegarkan ini ga boleh dilewatin dengan agenda biasa-biasa saja : mangan turu ngalor ngidul ngabisin uang dan masuk sekolah lagi. seolah bumi berputar tidak konstan. gue pengen liburan yang spesial. yang bisa bikin suatu kesan buat gue. paling enggak ada pencapaian lah.

oke deh,udah gue susun beberapa item kegiatan yang jadi fokus n target liburan ini, buat yang mau ngikut, maaf quota terbatas bagi orang-orang super. super pengen sibuk luar biasa. ini dia yang lumayan bikin mules itu :

1. memenuhi semua persyaratan jadi pramuka garuda
2. menyusun permohonan jadi pramuka garuda
3. menghirup udara di mahameru
4. menjadi lebih alim

oke, yang nomer empat emang ga salah tulis. gue pengen lebih alim dari ini. insiden penolakan cinta gue bermotif 'kurang alim' udah lebih bikin sesak napas dari dijerat tasbih mbah gue. dan emang gue ngerasa islam gue masih sebatas islam di kartu pengenal doang. "sholat iye, maksiat jalan". slogan mirip "sambel is the best" itu pengen gue ubah jadi "sholat iye maksiat jangan". oke, kedengeran lebih berdebu sih, tapi ya okelah pokoknya, buat saat ini itu adalah kalimat tersyahdu bagi gue.

ngomong-ngomong mahameru, itu adalah sebutan untuk puncak gunung semeru. gunung tertinggi di pulau jawa. yang berarti kalau loe kesana loe jadi orang tertinggi di jawa. kalo loe eek, eek loe bisa jadi eek tertinggi dijawa. kentut loe juga bisa jadi kentut tertinggi di jawa. mungkin orang-orang akan merubah persepsi mereka terhadap kentut loe itu. orang-orang akan hormat dan rebutan hirup kentut loe. "kentut asli di mahameru". emang jarang dan exklusif

heran juga gue, seneng banget ama yang namanya hiking. naek-naek gunung. seperti terobsesi jadi pendaki segala gunung. apalagi gue baru-baru denger ada yang namanya gunung kembar. gue google tuh, tapi artikelnya malah aneh-aneh. data ketinggiannya juga ga ada yang sama, katanya tergantung ketinggian datarannya (nah loh?). tingkat kesulitannya juga beda-beda, kalimat keterangannya cuma bunyi "it depends on your iman". makanya gue jadi bener-bener penasaran.

bagi yang suka atau pengen suka mendaki, gue pengen bagi banyak tips buat loe, akhirnya gue google aja. daripada capek2 gue ngetik, ketek gue pegel juga. ni gue kasi bahan referensinya (udah gue baca dan ga menyesatkan kok) :

http://www.cartenzadventure.com/Tips-Persiapan-mendaki-gunung.html
http://www.belantaraindonesia.org/2011/12/tehnik-dasar-alam-bebas.html
http://www.belantaraindonesia.org/2011/11/hal-penting-dalam-pendakian-gunung.html
http://www.belantaraindonesia.org/2011/10/persiapan-umum-seorang-pendaki-gunung.html
http://www.belantaraindonesia.org/2011/05/misteri-di-arcopodo-semeru.html
http://www.belantaraindonesia.org/2011/04/mahameru-puncak-abadi-para-dewa.html

terpopulerrrr

masih banyak link yang lain. silahkan google sesuka hati anda.

lebih detailnya acara liburan gue, baiknya gue ceritain pas udah kejadian aja kali ya, biar lebih seru n gue punya banyak bahan cerita. hehehe

hari ini hari minggu. dan gue udah ga sabar pengen pulang ke haribaan ibunda. apa ibunda yang ga sabar pengen gue pulang? mempertanyakan angka-angka yang tertulis di lembar hasil Try Out gue? ya Tuhan. tolong selamatkan pelajar yang lugu ini Tuhan..... sungguh aku tak tahu siapa yang menulis angka sejelek itu Try Out, sungguh.

tapi yaudahlah. baiknya kita hadapi penuh senyuman. pulang dan minta ijin untuk acara hari esok bergerilya bersama teman-teman provesor. simple plan for spending holiday in Senduro. ini sih acara dadakan, buat ngilangin penat aja. setelah satu minggu kerjasama di ujian semester. (ha?)

sip wes. tak pulang dulu ya teman-teman. dadahh (melambaikan tangan penuh senyum polos anak tak berdosa).

Jumat, 23 Desember 2011

Meraih Kesialan

seminggu ini bisa jadi monyet banget bagi gue dan teman-teman sekelas gue. bad dream classmeeting

sebelumnya kenalkan dulu, gue ini termasuk warga Smada Lumajang yang berdomisili di kelas XII-A4. heran juga kenapa orang ber-iq jongkok kayak gue bisa ada ditengah orang-orang pinter. entah dimulai sejak kapan, tapi memberi nama buat kelas kayaknya udah menjadi tradisi di sekolah gue. beberapa yang pernah populer adalah Nasi Padang (XI-A4, gue lupa namanya), God Bless (XI-A7, lupa juga singkatannya), Soda Gembira (XI-S2, Sosial Dua Gembira), Inazuma (X-5, Ikatan Anak Zepuluh Lima), TNT (X-9, Teen Nine Top), Joss Tape (XI-A6, Jaringan Orang Sukses Sain Sittah Penuh Expresi, kurang lebih gitu deh namanya), Kressida (XI-A2, Kreasi Sebelas Ipa Dua), OSIS MPK (ga punya kelas, Organisasi Siswa Intra Sekolah Majelis Perwakilan Kelas, tapi kayaknya ini yang paling tua). dan segambreng nama-nama keren lain yang diambil dari primbon leluhur masing-masing, lengkap dengan jaket, kaos, mungkin besok2 akan disamain sampe ikat pinggang, celana dalam, merk pembalut, who knows?

tahun ini, kelas gue juga bikin nama yang keren abis, dialah PROVESOR. singkatan dari "Professor of Twelve Science Four". keren kan? keren dong, keren wes.. cz yang ngusulin nama itu juga orang keren. (dengan nada tidak sombong).

sayangnya, prestasi kelas ini ga sekeren namanya. terutama di classmeeting semseter 5 ini. classmeeting paling penting sepanjang sejarah per-classmeeting-an gue dan teman-teman gue. classmeeting terakhir untuk selamanya. classmeeting untuk tidak akan ada lagi classmeeting pembalasan. dan kita harus menelan pil-pil pahit yang menyedihkan. mungkin emang seharusnya sirup rasa strawberry aja ya?

gimana enggak. di classmeeting 5 hari yang dimulai hari senin, hari pertama udah dijatohin di 2 pertandingan.

yang pertama 3on3 : pertandingan bola basket yang pemainnya cuma 3, kalah 1 poin (bayangkan, cuma satu poin) dengan pemainnya Rois yang sukses jadi bulan-bulanan di lapangan. Hafid? senyumannya menghasilkan 3 tripoinball. salut buat senyummu fid.

mencoba bangkit dari kesedihan, kita beranjak ke line bola voli. babak pertama, menghajar dengah penuh semangat, babak kedua saling menghajar dengan penuh ketegangan, babak ketiga dihajar dengan penuh kesuksesan. tim bola voli kalah dalam keheningan.

sedikit ga tega juga buat tim yang bertanding di hari pertama ini. gue yakin mereka pasti mikir "ini kita maen di Arab ya?". tidak air untuk mereka minum. meski akhirnya, setelah dengan memohon wela asih ibu bendahara, kita beli satu dus aqua, eh keliru, satu dus air mineral merk Club.

hari berikutnya, tidak ada apa-apa, kecuali bazaar dan smadafun. bazaar? ya, bazaar. kegiatan wirausaha yang membutuhkan ketebalan urat malu dan rasa tega. berapa untung yang bisa diambil dari sebungkus nasi goreng? banyak! bahkan sebungkus es nutrijell bisa membuat orang kaya. harapan menang besar ada di penilaian bazaar. rekan-rekan SPG tampil maksimal. si ibor juga telah menawarkan produk2 dengan penuh birahi. rasa malu dikessampingkan, demi kepuasan pelanggan dan habis jualan. uohh.

wal hasil, dapat laba besar, secercah harapan kemenangan ada disini.

nah, di smadafun ga jauh bikin terkekeh-kekeh. perlombaan yang ada dua macam, tarik tambang yang berhasil dimenangkan 1 kali, dan gagal ketika dipaksa menarik seekor banteng yag lepas dari lapangan matador. memang ga semengerikan itu, tapi kejadiannya cukup membuat banyak korban tangan berlecet-lecetan.

smadafun satu lagi adalah estafet belut. kalian dengar itu? ESTAFET BELUT!!! entah apa yang dipikirkan oleh para panitia sehingga kita harus mengorbankan kesenangan para belut ini. kita ambil dia dari empang yang membahagiakan, taruh diember dan berakhir mati ditangan atlet lari estafet. tapi tapi tapi, provesor ternyata cukup mahir dengan megang-megang-belut, dua kali menang dan ketiganya baru kalah, mungkin belutnya ngambek dan berhenti berpihak kepada kami. oh, belut, maafkan kedzaliman ini.

Futsal, permainan yang ga begitu gue suka karna gelindiingnya bola selalu lebih cepat dari lari gue ini, memukul mundur pasukan kami di pertandingan kedua. kostum biru-hitam gagahpun mundur teratur. padahal, ketika diluar pertandingan seperti ini (latihan biasa) ke-lima-an provesor selalu tampil cantik dan gembira. tendang ke kanan, tendang ke kiri, lalalalalalal (ini dukung futsal apa ngajari anak TK nyanyi?). tapi, ya, bola memang bundar, kali ini harus kalah, kita terima saja, mungkin kalau bolanya kotak akan lain ceritanya.

praktis, harapan kami satu-satunya adalah Bazaar dan Design Kaos HUT. dan satu-satunya kontribusi yang bisa gue kasih ke kelas gue, Design Kaos HUT, ternyata juga gagal menembus pasaran. design yang gue bikin penuh cinta dan amarah. design yang gue buat bersama sehati dengan Axioo dan Photoshop (yaeyalahhhh). design yang gue bikin semanis mungkin, ampe sedkit bencong juga gue nyebutinnya. dan designya yang gue rancang ga cukup bagus buat tim penilai. patah hati gue. ini, gue tampilin aja
cantik bukan......????

Indah bukan.......?


























sekali lagi, malang tak dapat ditolak, untung tak dapat diraih. apel siang ini semua kejuaraan diumumkan dan tidak ada sekerdus ciki-ciki ato cocolatospun kami terima. yah. begitulah nasib provesor. berakhir mengerikan dengan kompak.

banyak pihak, termasuk gue, dari sudut yang terkalahkan berkata "ah, cuma maen-maen, ga perlu diambil hati" "ga penting juga kan...." "aih, menang gitu aja bangga".

tapi tidak bisa dipungkiri, dalam setiap kompetisi, apapun bentuknya melawan siapapun, pasti ada keterlibatan emosional disana. keterlibatan dimana suporter memiliki pasukan yang canggih. keterlibatan dimana merasa berada diatas harapan para supporter. atau bayang-bayang kemenangan, dipanggil namanya untuk menerima sebungkus hadiah sederhana, yang ketika diserahkan dihadapan 900 mata manusia, menjadi hadiah yang tak terlupakan seumur hidup.

keterlibatan emosional, yang ketika tujuan tidak dapat diraih akan menimbulkan kekecewaan. mungkin tidak dalam, tapi pasti ada.

dan yang bisa kita lakukan, resapi apa yang terjadi, apa kekurangannya, apa yang perlu dipertahankan, dikesempatan yang lain, LAKUKAN YANG LEBIH BAIK.

oke, gue ngaku, pas classmeeting kemarin gue lebih sering ada di ruang OSIS, design, makan dan tidur. tidak terlalu terlibat dalam mendukung kelas seperti teman-teman yang lain. gue ga pernah sebegitu heboh di classmeeting. di otak gue : its just a game. tapi bagaimanapun, ketika nama kelas gue disebut di corongan besar yang letaknya persis dibalik ruang OSIS, yang ga mungkin gue ga denger, gue psti sempetin nengok, melihat kesiapan kelas gue, memandang jauh sambil tangan mengepal mendoakan hasil yang terbaik. dan ketika kalah, seolah ada kesedihan ga jelas terjadi. seperti gue sendiri yang baru aja kalah.

but, its still a game, competition, harus ada yang menang dan yang kalah. ketidakmemuaskan ini akan jadi cambuk buat kelas gue, MUNGKIN KITA BELUM SEPENUHNYA KOMPAK. ayo kawan-kawanku sekelas setanah-air, kita tingkatkan kekompakan kelas kita, kita buktikan kepada dunia bahwa kita bisa, kita bisa menjadi yang terbaik, kita bisa menjadi yang hebat, dan kita bisa menyelesaikan soal-soal kimia, bantulah iBor yang nista ini.

after all, you all are great guys. i'm proud of you.

eniwei, besok pembagian raport. siap2, telinga yang besar dan tebal, siapkan juga stok wajah penyesalan. agar rencana liburan tidak terkacaukan. semeru, i am coming.....

Kamis, 22 Desember 2011

Say Hallo To iBor

Oke deh, kebanyakan orang yang kenal gue akhir-akhir ini bilang kalau gue banyak "berubah". gue heran, padahal gue ga lagi pake baju ketat warna-warni, bawa pistol laser atau pake helm yang ada mata serigalanya. saat gue tanya "berubah gimana?" kata yang bisa mereka keluarkan (lagi-lagi) "ya... pokoknya berubah gitu wes". gue pikir, kalau loe ga bisa nyebutin dasar yang bikin loe bilang 'gue berubah', itu berarti ada dua kemungkinan ; gue tambah putih ataupun ganteng, sehingga loe kaget ga percaya ngeliat gue, atau pas berangkat sekolah loe kena tabrak angkot, jadinya otak loe kegeser dikit.

tapi itu bukan salah loe, terkait ga cuma satu orang yang dah bilang gue "berubah". gue juga yakin ini bukan sindrom demam power rangers. mereka udah punah dari layar kaca indonesia. Ini mungkin salah Robi. hah? robi? ya! robi!. dia adalah pemilik saham terbesar di tubuh ini. gue cuma numpang dikit doang.

gimana bisa? bisa dong. einstein aja bisa jadi jenius, masa gue ga boleh jadi gila? biar loe ga mangap-mangap heran di depan url robizamzam.blogspot.com aja, oke deh gue kenalan :

orang-orang sering panggil gue iBor. bukan karena gue suka goyang iBornya mbak inul daratista (itu goyang ngebor apa ya?), tapi biar lebih akrab aja. jujur aja, semenjak orang-orang kenal ama gue (iBor), si Robi mulai perlahan-lahan tersingkir. gue yakin bisa mengkudeta dia dari tubuh suci ini. karena bagi gue, robi itu katrok, kampung, keras kepala n ga gaul. beda banget ama gue. yang lebih sua let it flow terhadap segala hal. kecuali pas lihat kolor gue hanyut di kali. kayak pas lagi maen ama Nayla (keponakan Robi) di kali deket rumah. kolor hayut bisa diselamatkan dengan kondisi kritis (baca : basah abiss) untung gue bawa sarung. bisa pulang walau ssedikit nggandul-nggandul. you know what i mean.

gue ini lebih suka ke hal-hal yang bersifat keren dan perubahan. kayak pas bikin blog ini. beda sama Robi. asal loe tau aja, pas kelas 5 MI (sekolah Islam setingkat SD), si Robi pernah punya diary. dan itu norak banget. loe bayangin aja ya, orang bertipe manggis (bulat item rasanya agak kecut) kayak Robi punya diary. dan warnanya KUNING. isinya kalau ga cerita-cerita koplo pas dia naksir cewek, pasti lirik-lirik lagunya Samson, Kangen Band, dan kawan-kawan campursarinya yang lain. oh my god. ini sungguh mimpi buruk. tapi untungnya diary itu udah hilang sejak Robi duduk di bangku SMP. jadilah kehinaan itu berhenti cukup disana. Dan di ulang tahun yang ke 18, gue berhasil mengsugesti Robi buat bikin blog. dan setelah blognya jadi, setiap kali Robi mau ngepost gue selalu tendang dia dan gue gantiin. makanya, loe jangan heran kalau postingan-postingan disini agak susah dibaca dengan bahasa manusia.


gue seneng banget ama yang namanya raditya dika. gila, dia monyet banget. tulisan-tulisan dan pemikirannya keren abis. gue dapat banyak inspirasi dari dia. dan gue rasa Robi juga merasakan hal yang sama. buktinya bisa dilihat di postingan-potingan sebelumnya yang kedengeran sedikit dangdut itu. bikin garuk-garuk tanah. gue emang lebih keji dan ga berperasaan, tapi ngelihat Robi ngetik sambil nangis sesenggukan kayak bencong gue jadi ga tega juga.

hobi terakhir gue masih mirip-mirip ama Robi. Pramuka. bedanya, si Robi cenderung ke Pramuka yang ngadepin lembaran-lembaran ama tongkat ama tali. yang kalo dah kesel keluar tanduk ama taringnya, menakuti seluruh anggota Dewan Ambalan. kalo gue lebih doyan Pramuka yang bawa-bawa tas ransel besar kemana-mana, megang kompas n ngebelah gunung. cieehh. perfect mate. kami memang saling melengkapi.

pengen tahu wajah gue? sebenernya wajah gue bisa sering loe lihat di fb. emang, menurut pendapat beberapa orang wajah gue lebih sering bikin ilfiil daripada bikin jengkel (kok ga ada bagus-bagusnya ya?).

Gue Cantik Kan......
























owh iya, kenapa ada tulisan "breaking the cocoon?". ceritanya itu istilah pas gue lagi pacaran dulu. ya, meski muka gue mistis gini gue pernah juga punya pacar, dan gue pernah berjanji ke pacar gue kalau gue bakal berubah menjadi jauh lebih baik dari yang pacar gue harapkan. seperti ulat yang menjadikan kupu-kupu seindah kupu-kupu. duh, bingung cari istilah, yawes itulah ya. dan gue merasa gue udah berhasil berubah. thanks darling, you had made my life meaningfull.

tapi kalau boleh jujur Robi itu baek banget loh. rajin belajar dan patuh sama orang tua. dia sosok pengayom yang dewasa abis. saking dewasanya gue yakin dia ini reinkarnasi dari Boden Powell. ketinggian kali ya?. mungkin Hitler (yang bukan pengayom sama sekali). sekarng dia lagi fokus ke penempuhan pramuka penegak tingkat Garuda. tuh, bener kan. dia pramuka yang ulet. semboyannya aja : Merah Putih Sampai Leher Putus. ga kayak gue, pramuka yang ulat: Kesana-kemari Sambil Ngesot-ngesot.

baidewei, gu lihat-lihatin postingan gue ini nampang pas diatas postingan tentang ulah makhluk kecil yang sering gue sebut alien. alien imut. alien kok imut?. oke deh gue jujur, dia bukan peliharaan di rumah gue, karena peliharaan itu hewan, sedangkan dia lebih mirip kepada manusia. disini gue cuma pengen minta maaf ama orang tua yang udah ngerasa menciptakan dia. jaga dia baik-baik. jangan biarkan dia menghancurkan seisi rumah. dan yang lebih penting, jauhkan dari mesin kasir.  ini bukan ulah kesongongan Robi, ini murni tabiat iBor yang suka ngata-ngatain orang.

oke deh, cukup perkenalannya, gue mau mandi dulu. eh, mandi dulu apa facebookan dulu ea? facebookan dulu deh, kemarin udah mandi soalnya. bye. salam iBorcullosis.

Minggu, 18 Desember 2011

Alien Titisan Dewa

Argghh,, alien lagi, kini dia berulah semakin parah, sadis, anarkis dan meringis.

Gue ga tau harus menganggap bocah ingusan ini anugerah ataukah musibah. Anak lucu cantik pinter tapi sering mengundang marabahaya. Andai ni bocah ada di istana negara, gue yakin dia udah bikin bencana nasional disana.

Hari minggu, hari cium mama papa, I’am home, hallo home, hallo my room, hallo my plants,  hallo mi ayam dan penjual-penjualnya yang c1m03t cl4lo3…… tolong gue keselek

Sore yang indah di bumi Gedangmas. Desa elok amat kucinta. Desa tumpah darahku yang mulya dan kupuja sepanjang masa. Ough, even doraemons’ is better than my voice. Gue duduk nongkrong nyantai di kursi depan rumah gue sambil mainin laptop. Dan seperti yang bisa loe tebak, alien mungil muncul secara misterius. Dia berulah lagi dan niat jahatnya makin menjadi-jadi. Alien Oh alien.

Nayla mukul-mukul  beringas dengan tongkat bamboo yang ditemuin di tanah. Andai saja nay tahu kalau tanah itu sudah dicemari kotoran burung onta. Penganiayaan ini tidak hanya dialami oleh gue, tapi laptop gue juga. Kasihan laptop gue. Udah gue paksain kerja keras masih aja dipukuli majikan sekundernya. Untungnya aksinya ini tidak berlangsung lama.

Tapi ada yang lebih mengerikan, dia numpahin air kearah laptop gue. Memang tidak tepat sasaran tapi alirannya jelas menuju target. Mungkin seharusnya nayla gue ajarin jadwal krimbat nih laptop dan tata cara mempergaulinya. Agar alien mungil yang hidup dirumah gue ini tidak semakin liar.

Dalam kondisi yang segmenting itu, gue selaku siswa R-SMA-BI SMA NEGERI 2 LUMAJANG (gila sombong abiss) harus cak-cek mengambil tindakan. Gue lihat ada tisu disamping gue. Sialnya, begitu tisu hamper aja gue raih, nayla dengan rakusnya mengambil tisu itu dan mempergunakannya untuk mengelap sisa saus cilot dan coklat di mulutnya. Sambel. Kondisi tidak menguntungkan ini memaksa gue bergerak lebih jauh kearah dapur, lap masak sang bunda, opsi terahir yang tersedia. Tenang top, kinerja laptop yang teraniaya masih diakui.

Tertangkap Kamera
Skip to the evening, ada duren nih, cihuy, asek asek. Duren kecil itu tinggal sendirian saja. Santap santap.

Namun sekali lagi, malang tak dapat ditolak untung tak dapat diraih. Alien kecil menculik duren kesayangan gue. Gue coba negoisasi dan lobbying “nay, om minta sedikit ya, ka nom belum pernah”. Tatapan nay sendu, mulutnya mangap, dan yes, dia kabur, membawa lari barang bukti berupa duren imut idaman.
"Puna Achu, Ini cemua punya achu" : alien alay
















Terlepas dari itu semua, gue sempat terharu ama kejadian terakhir mala mini. Yakni saat gue, secara tidak sengaja, memakai nada tinggi saat nay mencoba (sekali lagi) mengakhiri hidup si laptop dengan tombol biru ajaib. “NAYY…”. Dan apa yang dilakukannya teman-teman, dia lari ke kamarnya, gue ikutin, dia tengkurep dan nangis. Sampai akhirnya suaranya hilang seiring terlelapnya dia.

Disana gue terenyuh, ada pelajaran penting hari ini, ternyata anak kecil se alien naypun bisa merasakan sakitnya diomongin cara kasar.

Cepatlah besar nay, tapi jangan hancurkan isi rumah ini.
Eniwey, besoknya nay udah ga bakalan sedih lagi, dia ada acara study tour bersama teman-teman PAUDnya ke taman botani jember. Gila aja nih alien ngerti apa ? pasti ini politik praktis para ibu2 ekonomis. Over all. Semoga nay bisa menemukan jodohnya disana. yang sejenis dengan dia.

Banyak Cruhat Banyak Sakit Hati


Pada acara pulang kampung minggu kemarin ternyata (tanpa sepeingat gue) gue sempat aja bikin artikel. Artikel ga penting yang kurang berisi. Isinya curhatan bencong yang lagi kena tamparan mental. Bukan berarti gue bencong, jangan, anda jangan salah paham, tapi postingan ini lebih sekedar postingan ganjelan di tengah gue ga tau harus ngapain sendirian di kamar dan ketakutan diculik alien atau dimakan pocong (ada gitu pocong makan manusia?), secara hati gue lagi jelek waktu itu. Satu-satunya alasan ga gue post-in artikelnya langsung adalah kesalahan abang Roy Suryo seorang, yang ga mampu nganterin Internet ke rumah gue. Ciamik lah.

Artikelnya sempat pengen gue judulin “Postingan di tengah ke galauan”. Gue piker, kenapa kedengeran agak dangdut ya? Okelah gue ganti. Daripada pembaca muntah dari awal baca judul….. gini nih artikel originalnya.

Ga tau kenapa akhir-akhir ini kata galau maksimal lebih cocok utk melekat pada diri gue. Bulan ini emang berat banget, banyak banget godaannya, godaan setannya semester, setannya cewek-cewek, setannya tante-tante sampe om-om, semuanya ada. Dan itu berkecamuk jadi satu, tumbuh sebagai kutu di dalem otak gue. Gue ancur abis.

Mainly yg paling bikin ga bisa tidur Cuma satu hal yaitu masalah hati. Lebih tepatnya sepasang hati. Lebih tepatnya lagi separuh hati yang merindukan pasangannya. Jiwa gue lagi kosong, meski aga ada papan seng bertuliskan ‘menerima lowongan hati’ gitu. Gue kesepian.

Gue pikir lagi jangan-jangan desemberlah penyebabnya, cz it seems like desember dah jadi semacam kutukan buat gue. Secara gue flash back, pertama kali gue pacaran pas kelas 5 SD (waktu itu gue ditembak, dan gue yakin dia 100% khilaf) itu bulan desember, gue inget banget karena pas itu lagi semesteran. Lalu berikutnya, hubungan ama pacar kedua gue yang udah 2,5 tahun masehi, 2,5 tahun ajaran atau 5 semster  jalan ama gue ambles dibulan desember juga. Sambel. Dan terakhir, pacar ketiga gue yang paling pengertian dan kami saling mencintai gue tembak di bulan desmber lewat facebook. lihat, inilah pecundang yg kalian cari.

Jadi gue ngrasa seperti ada yang aneh di bulan desember ini sebagai penyebab segala kegalauan. Dan lebih kurang ajar lagi bulan ini adalah bulannya UAS, TRY OUT, TRY OUT Kuliah, dan bnyak lagi. Gue sebel setengah mati. Kenapa harus galau di musim cabe kayak gini….. ya tes-tes itu gue ibaratin cabe, pedes banget, bikin ga enak dan gue benci cabe. Hoek, cuh. Ngrusuhin otak aja.

Gue tahu, emang sedikit bencong buat nulis artikel kayak gini, emang ga shrusnya cowok gagah n keker kyak gue ngeluh ditengah kegalauan. Apalagi keluhannya dibaca orang bnyak gini, norak abis kan. Loe jug a norak baca2 catatan harian orang. :P. Tapi sepertinya memang beginilah cara yg paling tepat. Cerita di blog. I like telling story. It makes me a bit breathing.

.......... (dan ga ada lanjutannya, completely nggantung)

Hati-hati : artikel diatas dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, gangguan kehamilan dan janin.

no comment suggested. Keep smile

Jumat, 16 Desember 2011

Otot Jantung Kuning Langsat

......gue devisit kasut item.

entah ini fenemona macam apa, tapi dapat dipastikan hampir setiap hari jumat dan sabtu gue biarin kaki gue bersetubuh dengan sepatu fantovel hitam yang mengerikan.

jadilah gue berkeliling berburu kasut malam ini. dimalam langit gelap tanpa bintang. dingin terpaan embun sisa hujan. dan gue temuin buruan gue itu di Indomart. baju koko ijo pupus (kesukaan dia), celana pramuka dan sandal jepit. perform ala-ala santri baru bangun tidur nyasar ke indomart, dengan pede.nya masuk, celingak clinguk, dan maju ke kasir naruh satu barang untuk dibayar. "kasut mas..? nambah apa lagi?". "uhmmm, iya kasut, itu aja mbak". dan si mbak-mbak kasirnya senyum simpul. bukan simpul pangkal. tapi senyum simpul. ga pengen mati gaya di depan mbaknya, gue keluar dengan langkah sangar. kasian si mbak pasti dia shock.

tapi ini bukan cerita gue hari ini.

oke, jujur, postingan gue sebelumnya suka bikin merinding, itu diambil dari blog orang, yang untuk sementara gue yakin dia masih orang, dengan sedikit rombakan kondisional. tapi bagaimanapun juga, postingan itu mewakili isi hati gue akhir-akhir ini. ya, gue bener-bener lagi galau maksimal.

dan nasehat demi nasehat mengalun di telinga dan di hape gue.  kita ga bisa membiarkan diri kita berdiam di dalam kegalauan. kita harus bergerak lurus kedepan. jangan peduliin hal ga penting yang menghambat hidup loe. . . . . . . yup guys, itu ketika pikiran rasional masih bisa bergulir indah. faktanya, seorang anak manusia membutuhkan masa reses (baca : masa-masa ancur abis) ketika harus bergumul dengan maslah hati mereka, dengan masa tenggang berbeda tiap orangnya. seperti masa reses gue yang ga berkesudahan ini. dan di setiap masa reses, setiap hal yang berhubungan dengan 'dia' seolah menjadi frenkenstein (gue ga paham ini nama apaan) yang sektekita nytop otak kita dari berpikir waras. yang itu artinya, cuma hati loe yang bisa kerja sekarang. sialnya, kerja hati dalam masa reses begini lebih buruk dari kerja titit di waktu pagi : cenat cenut cenat cenut.

hal yang cukup memukul (melankolis) terjadi siang ini . bukan karna siang ini gue nemuin bukunya raditya dika : Cinta Brontosaurus tergeletak di Lab sekolah (ngapain juga buku ginian ada di lab, dasar bukunya orang sarap) dan untuk sementara ga gue kembalikan ke orangnya (di sampulnya ada idetitas pemilik, aslinya lagi males aja nyari-nyari orang buat balikin buku), bukan. bukan juga karna try out matematika yang jawabannya udah nawur ga bisa ditolerir lagi, meski sekedar membaca soalnya aja gue udah kayak dijejali bangkai tupai. masih bukan. tetapi cerita hari ini lebih kepada apa yang gue alami ba'da sholat jumat tadi siang.

jadi ceritanya hari ini, gue nyambangin sanggar pramuka yang udah cukup lama gue ga lihat bentuk dan rupanya. tambah manis dengan sentuhan-sentuhan centil adik2 periode yang sedang menjabat. ada banyak wajah baru disana. kepribadian-kepribadian baru. dan hobi-hobi baru. penyiar radio, soccer player, active talker, maniak facebooker,  ampe tukang sapuer. maniak banget ama yang namanya sapu. "jangan biarkan rumah anda kotor!!". mantap

gue pun sempat nyambrung-nyambrung ga jelas ama mereka. bukan, bukan ama sapunya, biarkan sapunya bergoyang diatas lantai. tapi dengan kepribadian mereka satu-satu (biasa dong kakak yang baik melebur dengan adiknya). yang lagi facebookan, gue komenin langsung disebelahnya. menurut gue bisikan langsung lebih efisien daripada loe masih harus nyari laptop dan log in dan cari komen anak tersebut dan loe komenin. ribet tau. yang lagi maen game bola gue bikin stres. udah ga masuk-masuk, sekalinya hampir masuk tertekanlah ctrl+alt+del dengan penuh birahi. ada juga si penyiar radio, nyritain suka dukanya jadi penyiar radio buat remaja. yang inti dari intinya cerita dia (buat kalian para curhaters di radio) sdarlah kawan, ga slalu cerita kalian bisa ditanggapi tanpa bikin mules. yang tukang sapu?? akhirnya dia ngecat tongkat.

menjelang akhir cerita gue di tempat penuh kebrutalan gue ini, gue sempatin juga nyamperin adik yang lebih suka cerita yang ga alay-alay dan cenderung WYSIWYF (what you say is what you feel). sebentar dia ngeliatin gue.

"mas bor". "hemmm...?" sahut gue sekenanya.
"tumben kelihatan sumringah" tanya dia senyum senyum
"masa sih"
"heem"
"kok bisa, apa karna q gue ga muculin taring segede tombak kayak pas lagi pradana dulu? owh, pliss, itu kan akting"
"haha, bukan mas, tumben aja keliatan bersinar dikit"
gue liat2 keatas, dan ga ada lampu halogen lagi nyenterin gue. berarti ada indikasi dia bohong
"apaan coba?"
"beneran mas. mas ibor kali ini lebih sumringah, lebih banyak bikin kita ketawa, lebih asyik aja"
"......"
gue diem

bingung juga mau jawab gimana.

"inget sandi ambalan kita dik, jangan tampakkan pada lahirmu, isi hatimu. apapun yang terjadi, tampilkan wajah penuh bahagiamu pada orang-orang, kecuali kalau kamu lagi ngempet eek" jawab gue sok tua.
"widih, sok so sweet deh mas ibor"
"ya, km ga tahu kan apa yang terjadi padaku. tapi yaudah lah, kalo gitu jangan coba lihat ke dalam sini (nunjuk hati), karna disini gelap, cukup kalian lihat wajah ini saja. senang bisa berbagi kebahagiaan yang tinggal sedikit ini".

emang sedikit menyedihkan. mengingat jika kamu orang yang selalu riang, dengan snang hati sellau berusaha mengembangkan senyum di wajah temen2mu. dengan penuh kesotoyan slalu mencoba mengerti apa yang temen kamu rasakan. pahit manis asam basa netral. in order biar temen kita bahagia dan ketawa didepan kita. dan ketika kita tertimpa kegalauan kita harus sendirian.

yang gue akhirnya sadari, teman yang selalu ada di sekeliling kita ga pernah bisa jadi diri kita. dan ga akan pernah. segalau dan semendung apapun jiwa kita, in fact kita tetap terlihat biasa bagi orang lain. wajah yang biasa. suara yang biasa. semuanya seolah berjalan biasa. hingga suasana yang kita timbulkan seolah memang hal biasa. sekalipun muncul kata hiburan "gue tau rasanya", tapi tidak, mereka tidak pernah tahu bagaimana rasanya karena merka tidak pernah menjadi kita. karna setiap hati punya kepekaan tersendiri membca rambu disekitarnya. sesuai kata nyokap gue pernah bialng, setiap nasi goreng, sekalipun dimasak oleh koki yang sama bumbu resep yang sama, punya rasa yang berbeda-beda. ingat itu nak. pokoknya masakan mama yang paling enak.

kita harus benar-benar sndiri dalam tulang berbalut daging. tubuh gue mungkin kelihatan utuh dan sumringah. tapi di dalam gue hancur lebur gemah ripah loh jinawi (loh..?). karna seperti itulah memang kelihatannya. gue pun berpikir, mungkin yang terjadi di sekitar gue juga sama. mungkin aja si facebooker tadi emang lagi berantem serius ama pacarnya. gara-gara status pacarnya ga di-like, mungkin. atau bisa saja si pemain bola lagi mencoba menghilangkan kesuntukan sehabis kehilangan hape. atau juga si penyiar radio kepaksa jadi penyiar karena keluargnya butuh uang. dan mungkin juga si tukang sapu bener-bener lagi stress traumatic habis digebuk pake sapu ama neneknya. tapi hidup kita, akan tetap terlihat biasa. terasa beda, terlihat biasa. gue sadari itu. orang-orang berjalan seakan ga peduli apa yang kita rasakan. karna bagaimanapun simpati mereka ke kita, they have to walk their own life. so our problem means nothing for them.


owh. apakah yang sedang terjadi. apa yang menimpa jiwa hambamu yang malang ini ya Allah. jiwa yang dibesarkan oleh serigala jantan besar berbulu singa, sekrang justru lebih kerdil dari hamster kuning langsat.

gue seolah kehilangan hampir 3/4 semangat gue hidup. terlepas dari background cerita teman-teman yang ngecewain gue. gue serasa mati.

neverthless, let it flows by it will. jangan sampe cerita hamster melankolis ini ikut2an bikin loe (pembaca) mules. lebih-lebih mencret. demi Tuhan itu hal yang sangat menyiksa.

satu hal cerita hari ini yang bikin gue ngeri. mbak-mbak kasir di indomart. tatkala gue pengen bayar kasut item baru gue, si mbaknya terlbih dahulu mengambilkan rokok pesenan orang disebelah gue, rokok yang biasanya tersusun rapi dibelakang si kasir. diapun membalikkan badan dengan celana daleman pink yang berpose keluar terlihat di bagian belakang. gue ilfill setengah mati. pengen rasanya langsung baca ,mantra diagon ally-nya harry potter dan lenyap seketika. manager indomart harus bertindak serius atas pencemaran pemandangan ini. owh, mataku buta jadinya, berdarah..... mataku berdarah.

Kamis, 15 Desember 2011

Kepadamu Dengan Penuh Kebencian

Kepada kamu,

Dengan penuh kebencian.

Aku benci jatuh cinta. Aku benci merasa senang bertemu lagi dengan kamu, tersenyum malu-malu, dan menebak-nebak, selalu menebak-nebak. Aku benci deg-degan menunggu kamu online. Dan di saat kamu muncul, aku akan tiduran tengkurap, bantal di bawah dagu, lalu berpikir, tersenyum, dan berusaha mencari kalimat-kalimat lucu agar kamu, di seberang sana, bisa tertawa. Karena, kata orang, cara mudah membuat orang suka denganmu adalah dengan membuatnya tertawa. Mudah-mudahan itu benar.

Aku benci terkejut melihat SMS kamu nongol di inbox-ku dan aku benci kenapa aku harus memakan waktu begitu lama untuk membalasnya, menghapusnya, memikirkan kata demi kata. Aku benci ketika jatuh cinta, semua detail yang aku ucapkan, katakan, kirimkan, tuliskan ke kamu menjadi penting, seolah-olah harus tanpa cacat, atau aku bisa jadi kehilangan kamu. Aku benci harus berada dalam posisi seperti itu. Tapi, aku tidak bisa menawar, ya?

Aku benci harus menerjemahkan isyarat-isyarat kamu itu. Apakah pertanyaan kamu itu sekadar pancingan atau retorika atau pertanyaan biasa yang aku salah artikan dengan penuh percaya diri? Apakah kepalamu yang kamu senderkan di bahuku hanya gesture biasa, atau ada maksud lain, atau aku yang-sekali lagi-salah mengartikan dengan penuh percaya diri?

Aku benci harus memikirkan kamu sebelum tidur dan merasakan sesuatu yang bergerak dari dalam dada, menjalar ke sekujur tubuh, dan aku merasa pasrah, gelisah. Aku benci untuk berpikir aku bisa begini terus semalaman, tanpa harus tidur. Cukup begini saja.

Aku benci ketika kamu menempelkan kepalamu ke sisi kepalaku, saat kita melihat gilm Sherlock Holmes di laptop mu. Oh, aku benci kenapa ketika kepala kita bersentuhan, aku tidak bernapas, aku merasa canggung, aku ingin berlari jauh. Aku benci aku harus sadar atas semua kecanggungan itu…, tapi tidak bisa melakukan apa-apa.

Aku benci ketika logika aku bersuara dan mengingatkan, “Hey! Ini hanya ketertarikan fisik semata, pada akhirnya kamu akan tahu, kalian berdua tidak punya anything in common,” harus dimentahkan oleh hati yang berkata, “Jangan hiraukan logikamu.”

Aku benci harus mencari-cari kesalahan kecil yang ada di dalam diri kamu. Kesalahan yang secara desperate aku cari dengan paksa karena aku benci untuk tahu bahwa kamu bisa saja sempurna, kamu bisa saja tanpa cela, dan aku, bisa saja benar-benar jatuh hati kepadamu.

Aku benci jatuh cinta, terutama kepada kamu. Demi Tuhan, aku benci jatuh cinta kepada kamu. Karena, di dalam perasaan menggebu-gebu ini; di balik semua rasa kangen, takut, canggung, yang bergumul di dalam dan meletup pelan-pelan…

aku takut sendirian.

adapted from rd's blog

Rabu, 14 Desember 2011

HOLIDAY-ING : POSTINGAN YANG BAKAL ADA SEQUELNYA

Libur telah tiba, libur telah tiba, horay horay horay. najis norak banget.

semangat abis kalau udah ketemu yang namanya liburan, 180 derajat ama waktu denger kata "minggu depan semester".

padahal, arti sebenarnya dari liburan sekolah adalah : diam tanpa kesibukan, tidak melakukan apa-apa, jalan kesana jalan kemari, dan ngosongin dompet. paling mentok juga poto-poto sana sini. kalau ditelaah, nilai kesenangannya mendekati 0. kenapa ini menjadi suatu yang amat dinanti?

mungkin karena liburan lebih diartikan sebagai 'masa istirahat otak'. istirahat dari yang namanya mikirin PR, istirahat dari tugas-tugas dan tes-tes. dan istirahat dari melihat wajahnya yang selalu bikin jatoh berdiri (pribadi, pribadi).

after all, bagi gue liburan kali ini bener-bener patut disyukuri. it is truely long weekend. karena ga biasanya liburan semseter ganjil terjadi selama 2 minggu. ini sungguh luar biasa, spektakuler, hebat, bravoo, voila, cucok (ga pas banget ya?).

jadi, 2 minggu liburan ini harus gue planning dengan mateng. karena kalau mateng berarti siap dimakan. siap dimakan berarti bisa bikin kenyang. orang kenyang cenderung mules. oke stop cukup di kenyang, ga pengen mules-mules lagi.
gue udah nyiapin daftar kegiatan liburan gue : diam di rumah, tidak melakukan apa-apa, jalan kesana jalan kemari, dan ngosongin dompet.

tapi gue ngerasa rencana itu kurang spesial (emang enggak sama sekali), gue butuh tambahan formula baru demi mempercantik liburan gue kali ini. biar ada kesannya gitu. so, gue ma temen-temen pramuka nyusun rencana yang (bagi gue) spectacular abis, mendaki gunung semeru. keren kan? keren lah, keren dong, keren wes..... POKOKNYA KEREN!!

rencana ini udah dipersiapin udah lama banget. semenjak gue kelas 3 SD, sejak gue ga ngerti gunung kembar itu apaan, gue udah pengen naek-naek ke semeru. dan jadilah gue dan 25 teman yang lain bakalan berangkat ke semeru pada tanggal 1 januari 2012. membuka awal tahun di gunung. ga begitu buruk. seenggaknya bisa liat gimana monyet taun baruan. biayanya juga ga bikin melet amat, Rp.40.000 @orang.

persiapan udah diumumin, anak2nya juga udah bersiap-siap. siap material maupun spiritual. jelas, kita butuh tas carier, sleeping bag, tenda, kompor, alat masak, dan kawan-kawannya yang lain.

gue? nyante, gue udah nyiapin semuanya kok. tas, gue udah siapin cahyo buat gue pinjem. tenda, gue udah siapin skul buat gue pinjem. sleeping, gue udah siapin munir buat gue pinjem. jaket, bokap gue boleh lah, seleranya ga jelek, kualitas jaketnya juga keren. jadi, persiapan gue udah manteb banget. gue yakin bisa menikmati liburan dengan tenang. muahahaha

cita-cita gue yang lain selama liburan ini gue pengen belajar nari, bukan, bukan nari icik-icik bumbum sambil megang ecek-ecek di lampu merah, gue pengen nari tradisional, gue mau ngelarin salah satu syarat kecakapan penempuhan pramuka garuda. tahu seni tradisional. dan ga cuma nari sebenernya, gue juga  pengen belajar nyinden. awalnya gue sendiri juga ngerasa "bencong amat?". tapi gue pikir ga ada salahnya belajar budaya sendiri. mungkin suatu saat bakal berguna bagi karir gue. ada juga syarat-syarat yang laen, harus gabung di saka, punya buku tabanas, dan dapetin SKK-SKK. this holiday should be very busy. for me.

pada kesimpulannya, liburan gue kali ini ga bakalan sesambel liburan-liburan gue yang lalu. yang kayak gue critain :diam di rumah, tidak melakukan apa-apa, jalan kesana jalan kemari, dan ngosongin dompet. liburan kali ini gue pengen lebih "berubah".

dapetin predikat pramuka garuda, bagi gue seperti dikasih latihan hidup 'seberapa gigih usahamu mendapatkan apa yang kamu inginkan'. gue tertantang banget. terutama, gue selaku purna pradana dan DKC. skill dan kemampuan gue ga boleh ampe dipertanyakan. jadi gue pengen bener-bener ada pengakuan.

sedangkan ke Semeru, lebih kepada 'seberapa hebat kamu membawa keluargamu menuju kesuksesan'. ini udah pasti. gunung semeru bukan gundukan pasir kecil dipantai yang bisa dengan mudahnya diinjek2. butuh usaha yang super mencret buat bisa sampai kesana. medannya yang jauh, rutenya yang berbahaya dan dinginnya yang, brrrrr, mampus. kalau  ke gunung Lamongan aja udah ampe ngesot-ngesot, itu berarti butuh 5kali persiapan extra buat ke semeru.

tapi bagi gue, selama loe bisa menang bareng temen-temen loe, ngapain loe ngotot pengen menang sendirian? kehidupan sekarang adalah latihan menju kehidupan nyata di masa depan. membawa beban orang lain meraih tujuan memberikan tantangan 2 kali lebih alot dari pada maju bawa beban sendirian. ini antangan yang besar. kalau gue sekarang bisa bawa orang lain ikut sesukses gue, besok, saat gue beranjak membawa sukses gue sendiri, bakalan terasa gampang.

jadi, liburan ini seperti tantangan yang besar banget buat gue. mampukah iBor dan Robi meraih targetnya di liburan kali ini?

antara Alay, Lebay, Gaul dan Gue

beberapa kali komen gue di facebook kena stempel "alayisme". beberapa minggu yang lalu pas gue duduk manis mengenakan headset gedhe (you know, ala - ala DJ padahal harganya 25rb-an), gue kena cap sok cool. terakhir, hape gue kena cap "lebay" via sms, dan itu dari si "dia". ngiriss  ngiriss.

fine, it is so unconforting, udah beberapa kali gue kena stempel "alay" "lebay" "alay" "lebay" dan sedikit "gaul". sedikit risih juga ketika mengetahui mereka ga tau makna-makna yang sebenernya ataupun perbedaan yang jelas.

oke, biar ada kejelasan hukum tentang pengertian masing-masing, disini gue mncoba menjabarkan satu persatu menurut pemahaman gue. gue tulis dengan hati tenang (GUE GA EMOSI) berdasarkan hasil pengamatan yang serius terhadap fenomena-fenomena di lingkungan gue. ya, lingkungan gue udah tercemar.....

kita mulai dengan sedikit pengulasan dari yang terberat : ALAY
alay detected





















Setau gue Alay arti sebenarnya adalah Anak Layangan. tahu kan layangan, kesana kemari kebawa angin, kadang diam tanpa kata kadang juga jugnkir balik tak beraturan. inspirasi kata ini sebenernya dari kata anak kampung atau kampungan, mungkin ketika tren perdana alaysme mereka rambutnya pada merah-merah mirip anak kampung yang kepanasan habis maen layangan. kalau gue usul sih namanya agung (anak jagung) aja, sama-sama rambut merah tetapi lebih terhormat.

pada realita, sindrom alay ini mendominasi kaum cowok cowok labil. kalau di daerah kayak kita ini mudah banget menemukan mereka tercecer di pinggir-pinggir jalan.  ala - ala punk rock bemental perkedel. kalo di kota bisa didapatkan di mall-mall terdekat.

perhatikan alay alay ini, dari ujung kutu rambut ampe kuman di sol sepatunya, akan ada banyak kejanggalan ditemukan daripada cowok biasanya.
 1. rambut : gue ga ngerti kenapa seolah Andika kangen band menjadi nabi buat mereka. poni kemana-mana nutupin muka. udah kayak kaca helm SNI. bagi gue punk rock sih mendingan, rambut mereka keatas dan tegas. nah ini, rambutnya impoten. saran gue, jangan loe ribonding deh, karna nanti akan sangat susah membedakan mana alay mana bencong.
Andika, Rambut loe keren men














2. juga ga ngerti apakah mereka ini penggemar berat film animasi jepang, yang rambut mereka warnanya kompak, ga ada yang sama. merah kuning hijau di laut yang biru. udah kayak iklan permen jagoan neon juga. "emutt..... terasa warnanya". kalah ayam potong gue yang 1rban.
3. ada banyak hiasan di wajah mereka yang kekar, kuping hidung, bibir bahkan ada di lidah juga. andai kalian tahu teman-teman alayku sekalian, piercing memberikan potensi infeksi 5 kali lebih parah dari luka biasa.
4. kaos distro 20rban. sok sok bergaya emo padahal ditanya sejarah emo ga tau. mereka tidak sadar bahwa mereka itu lebih berkiblat kangen band yang berkolaborasi ama Hijau Daun daripada emo-emo yang asli. sisi baiknya, hidup mereka lebih berwarna daripada punk-rock (bandingin yang pinky-pinky, ijo2 luntur, ama yang sukanya gelap-gelap).
5. ada semacam ketidak puasan piercing di muka, mereka pun piercing di ikat pinggang (yang jujur gue ga tau ini fungsinya apa) ama di gelang. kita tunggu sampe ada trend piercing di jempol kaki.
6. skiny jeans, habis dipake pas kecelakaan dan dicuci berkali-kali. jadi wajar kalau 'penampakan' warnanya udah kusang-kusang dan banyak tembelanl disana sini.
7. dan ini yang paling miris, sandal jepit. para alay yang sadar akan menggunakan sepatu kemanapun mereka show off. tapi ya, perekonomian indonesia memang sedang sulit. tak ada sepatu, sandalpun jadi.
8. dan kalo loe teliti lebih ke dalam lagi masih ada banyak keanehan alay alay ini.
9. seolah ada agenda wajib buat yang namanya "putu putu narsis" diamanapun mereka berada. sialnya, mata gue selalu geli melihat pose mereka yang selalu sama. satu jari di depan bibir dengan pipi mengembang. di foto dari atas tangan "peace" bibir manyun, kembang mekar mulutnya ga bisa mingkem, dan berbagai gaya lain yang telah berevolusi semakin liar. mereka tuh kompak banget. bahkan gue kadang-kadang curiga kalau alay ini ada sekolah khusus pose dari semacam alay akademi atau apalah.
10. dalam pergaulannya sering bawa-bawa headset pake mp3player hape mereka. sok sok suka lagu keras padahal penggemar beratt kangen band. dan bakal jadi lupa diri kalo udah kena dangdutan koplo. ancur.
11. yang cewek doyaaaan banget ngomongin cowoknya. yang cowok doyaaaaan banget cari ribut.
12. suka ngebahas sms-sms dari pasangan masing-masing. mungkin biar dikira diperhatiin kali ya. atau yang lebih parah sok-sok ngegodain cowoknya lewat telpon ama sms didepan temen2nya. owh, dear, istighfarlah kalian sayang.
13. di facebook nama akunnya juga aneh. hanya dia dan Tuhan yang tahu maksudnya. dan kita ga bakalan bisa baca status yang sama setelah kita melewatkan setiap selang 1 menit.
14. dan yang paling bikin gue ngeri dari alay-alay ini mereka suka memamerkan boxer mereka "black id", "sakters" atau sekedar gambar tengkorak. itu belum lebih parah lagi kalau warnanya tidak PINK.

yang paling jadi tanda tanya gue tentang alay-alay ini, mereka dulu SD dimana ya? secara tulisan mereka lain daripada tulisan manusia yang lain. pola tipografinya : besar kecil, kadang ga bisa ngebedain mana huruf mana angka, bahasanya sok imut banget dan selalu mengagungkan diri sendiri.
contoh : "pr11nc35 muph1ds q1yut5 abi3z c3lalu c3t1a". mataku berdarah...

bahasa EYD mereka juga sudah berubah jadi bahasa AYD (alien yang disempurnakan). contoh :
1. Aku : Akyu, aquwh, akug, kuu, etc
2. Kamu : kmuw, qm, kamyu, etc , etc
3. Lagi : agg, lagy, agiy, etc
4. Apa : aph, appa, aphaa, apva, etc
5. Nanti : ntiy, ntii, nhantiy
6. Knapa : nphaa,naph,qnpa, etc
7. Maksud : mkcutt,maksudt,magsyut,etc
8. Masa : mshaa,msaa,mzaa,mca,mz,etc
9. Sih : cie,cy,cih,cyieh, etc
10. Siapa : saph,cpha,cpa,syph,shappa,chapa
11. Love : luv,luph,laff,laft,lup,loph,lep [?]
dsb.
 pedih mata gue ngebacanya. berdarah, berdarah.

sudah sudah, saya sedih menyaksikan fenomena ini.
mari kita beranjak yang lebih ringan sedikit.
yang temuan spesiesnya lebih awal daripada spesies alay. dia adalah :Lebay.
bukan logo perusahaan micin


















lebay maksud sebernya adalah Lebih, atau Berlebihan. Lebay ini lebih sedap didinikmatin daripada alay diatas. tidak banyak keanehan yang kita temukan.

sindrom Lebay lebih di dominasi kaum cewek. kalaupun ada kaum cowoknya, pastinya dia cantik juga. orang-orang lebay ini penampilannya ga begitu bikin perih di mata. mereka lebih terlihat sendu. kita bisa mendalami kaum lebay kalau kita udah bergaul dengan mereka.

musik yang mereka senangi lebih ke musik keras, ya, Afgan, Hijau Daun, super junior ataupun SNSD. yang smuanya gue ga ngerti lahir di planet mana.

bagi yang punya pacar lebay, kalian pasti sering mendapat perlakuan prosesif, ya, pacar kalian kan seolah GPS yang harus tahu pasti posisi kalian dimanakah dan bersama siapakah. sedikit kekeliruan bisa berakibat fatal.

amati mereka di facebook. nama akunnya emang bisa dibaca dan dimengerti tapi tidak seharusnya juga jadi sepanjang itu. misal "wisnucoolsevenfoldismpencarikebenaran yangselaluinginmembahagiakanortu danmenggapaicitacita". kadang kadang masih ada nama sampingan "wisnuitununu temankalian semuah". prisnsip utama mereka mungkin "nama adalah do'a". dan mungkin ini lebih menguntungkan mereka yang ga bisa update seumur hidup.

kaum lebay lebih tidak bisa menyikapi keadaan yang insidental. kekagetan mereka kadang tidak beralasan dan bikin suntuk pendengar setianya. misal nih, kalau mereka lupa kalau ada jadwal ulangan, reaksinya bisa hebat sekali "luh luh, gimana nih, waw, haduhhhhh, gimana nanti ualngannya, uh uh huuuuuu". aduh, gue mules.

sekarang kita ke : Gaul

yang ini lebih bermartabat. secara mau bergaya, gaul bukanlah hal yang patut disalahkan.


gambar ini mendeskripsikan semuanya





















bahasa yang dipakepun agak enak di kuping. ga bikin budeg lah. gayanya juga asyik "yo wazzaaap". english english gitu. lumayan mendukung pembelajran di sekolah.

untuk tataran warga indonesia, gaul lebih diidentikkan dengan tampilan anak-anak orang kaya dari kota. serba mahal dan canggih. sebenarnya gaul hanyalah tataran dimana kita bisa lebih berpenampilan oke dan sesuai umur dan tren. kita bisa mendefinisikan gaul yang well grown, tampilannya oke, ngomongnya enak, diterima disana sini, dan keren. ga, kalian ge perlu ngelirik gue.

jadi saudaraku sebangsa setanah becek, mari kita hindarkan diri kita dari virus-virus alay, ingat, jauhi virusnya, bukan orangnya. masa depan negara kita ada ditangan kita sendiri.


bagaimana dengan :GUE


mahluk yang satu ini memang lebih sulit ditebak. pecampuran antara alien idiot ama babi ngepot. tapi gue masih keturunan manusia. gue yakinin itu. loe mau tahu wujud asli gue? jangan deh, terahir ada yang lihat gue mandi dia koma 4 bulan.

gue sebelum bermutasi